Teknologi konstruksi tidak jauh berbeda dengan teknologi lain yang ada di dunia ini dalam hal perkembangan. Saat ini, jenis teknologi ini sudah sangat berkembang pesat, apalagi kemajuan infrastruktur dan pembangunan berbagai gedung bertingkat juga semakin gencar.
Ada banyak teknologi konstruksi terbaru yang memanfaatkan perangkat lunak atau software digital sehingga penggunaan dan pengoperasian berbagai alat berat pun menjadi lebih efisien. Tapi apa sebenarnya teknologi yang sangat berperan dalam dunia konstruksi ini?
Contents
Pengertian Teknologi Konstruksi
Teknologi konstruksi adalah bentuk teknologi dengan suatu fungsi atau kegunaan tertentu yang dapat disesuaikan sehingga bisa memenuhi tujuan tertentu. Teknologi ini berwujud ilmu praktik atau ilmu terapan yang kemudian digabungkan dengan berbagai ilmu lain.
Dengan penggabungan tersebut, teknologi ini bisa digunakan untuk menyelesaikan berbagai masalah yang ada dalam kehidupan setiap hari. Hasil akhir dari teknologi ini sangat bervariasi, salah satunya adalah hunian atau tempat tinggal.
Perkembangan teknologi konstruksi juga menghasilkan berbagai bangunan lain seperti bangunan bangunan gedung bertingkat, villa yang ada di tengah gunung, serta hotel mewah.
Fungsi Teknologi Konstruksi
Ada banyak sekali fungsi dari teknologi ini. Teknologi ini bisa menyediakan dukungan terhadap berbagai pekerjaan serta berbagai hal lain yang ada kaitannya dengan kegiatan umat manusia. Harapan untuk penerapan teknologi ini adalah tersedianya berbagai kemudahan.
Berbagai kemudahan terhadap berbagai bentuk konstruksi seperti jalan, jembatan, dan rel kereta api bisa diraih dengan teknologi dalam bidang konstruksi yang menerapkan BIM atau Building Information Modelling atau teknologi konstruksi yang berbasis industri 4.0.
Fungsi dari teknologi ini antara lain:
1. Mempermudah komunikasi dan transportasi. Contohnya adalah pembangunan konstruksi jembatan, infrastruktur jalan, serta rel kereta api.
2. Mendukung dan mempermudah berbagai kegiatan serta pekerjaan manusia, misalnya dalam pembangunan beberapa tempat umum seperti toko, gedung, kantor, serta lapangan.
3. Mempermudah proses untuk membangun apartemen, rumah, serta gedung, dengan cara memanfaatkan teknologi yang jauh lebih baik lagi.
Pemanfaatan teknologi seharusnya bisa memberikan suatu nilai tambah, terutama bagi pelaksanaan berbagai pembangunan infrastruktur. Selain itu, pemanfaatan teknologi juga harus bisa menghasilkan produk dengan lebih murah, cepat, dan mudah.
Jenis-Jenis Teknologi Konstruksi
Penggunaan teknologi untuk berbagai pekerjaan proyek konstruksi terbagi dalam 4 jenis berbeda. Keempat jenis teknologi bahan konstruksi tersebut adalah:
1. Residential Construction
Jenis yang pertama ini disebut juga sebagai proyek konstruksi bangunan yang bertujuan untuk membangun perumahan atau pemukiman. Proyek ini tidak hanya membangun rumah biasa tapi juga villa, apartemen, dan hotel, tapi dengan melibatkan teknologi yang lebih maju.
Kegiatan pembangunan yang satu ini bisa dilakukan dengan menggunakan salah satu dari dua cara berbeda, yaitu pembangunan pribadi maupun pembangunan massal. Proyek pembangunan untuk perumahan akan membutuhkan perencanaan wilayah yang lebih.
Perencanaan yang matang sangat dibutuhkan karena proyek ini berhubungan dengan jaringan infrastruktur dan penyediaan fasilitas berupa telepon, listrik, jalan, air bersih, dan sara lain.
2. Building Construction
Inovasi teknologi konstruksi yang berikutnya merupakan proyek konstruksi khusus untuk bangunan. Proyek semacam ini merupakan jenis proyek yang sedang sering dikerjakan karena fokusnya adalah menekan pertimbangan konstruksi serta berbagai pertimbangan lain terhadap teknologi.
3. Heavy Engineering Construction
Jenis berikutnya merupakan proyek konstruksi terhadap teknik sipil. Proyek ini biasanya dimiliki oleh kelompok pemerintah seperti pemerintah tingkat daerah, kota, atau kabupaten serta pemerintah tingkat nasional.
Proyek ini membutuhkan berbagai pertimbangan khusus seperti berbagai elemen desain, pertimbangan hukum, serta keuangan. Beberapa bentuk dari proyek konstruksi terhadap teknik sipil dengan bantuan teknologi konstruksi adalah memberikan tambahan pada infrastruktur lingkungan.
4. Industrial Construction
Jenis proyek konstruksi berikutnya adalah proyek khusus untuk bangunan industri. Proyek yang satu ini harus dilakukan oleh orang-orang yang mempunyai keahlian khusus dan ada hubungannya dengan perencanaan pembangunan dan khususnya konstruksi dan desain.
Sifat dari jenis teknologi dalam bidang konstruksi yang satu ini memang lebih kecil dibandingkan dengan industri konstruktif tapi tetap saja mempunyai komponen yang sangat penting, terutama dalam hal pengembangan bangunan industri.
Biasanya, pemilik proyek konstruksi yang satu ini merupakan industri atau perusahaan yang sudah besar, seperti perusahaan farmasi, perusahaan minyak, atau perusahaan kimia.
Contoh Teknologi Konstruksi
Ada banyak sekali contoh teknologi dalam bidang konstruksi yang tersedia untuk mempermudah berbagai proses atau proyek konstruksi yang sedang dikerjakan. Setiap teknologi dalam bidang konstruksi mempunyai fungsi yang berbeda dan bisa digunakan sesuai dengan kebutuhan.
1. Blok beton
Teknologi pertama merupakan suatu teknologi modular bernama blok beton. Teknologi ini digunakan sebagai salah satu alternatif untuk memasang beton atau batu yang terdapat di bendungan atau sungai. Tujuan digunakannya teknologi ini adalah untuk mencegah terjadinya penggerusan.
Penggerusan itu sendiri bisa terjadi di dasar sungai. Selain itu, blok beton juga merupakan teknologi yang bisa digunakan untuk menjaga terjadinya elevasi di air. Beton ini pun jadi lebih mampu menghindari munculnya abrasi.
2. Rumah yang dilengkapi sistem panel
Contoh lain dari teknologi dalam dunia konstruksi adalah adanya sistem panel yang bisa membantu membuat rangka rumah jadi lebih lengkap. Pemasangannya dilakukan dengan menggunakan sambungan baut sehingga prosesnya jadi lebih cepat selesai.
Selain itu, sistem panel juga bisa memudahkan masyarakat. Rumah yang dilengkapi sistem panel mempunyai kualitas yang lebih baik, lebih cepat dibangun, dan membutuhkan dana yang lebih murah. Rumah yang mempunyai teknologi panel bisa menahan getaran gempa sehingga bisa diandalkan.
3. Biotour
Biotour merupakan salah satu teknologi yang sifatnya ramah lingkungan sehingga bisa membantu membuat limbah dari rumah tangga berkurang secara drastis. Teknologi yang bagus ini juga mampu menghasilkan air dari proses daur ulang yang bebas dari racun dan limbah.
Teknologi biotour sanggup menghasilkan air olahan yang sudah bisa dipakai untuk mencuci mobil maupun menyiram tanaman. Air yang dihasilkan oleh filternya juga tidak kotor sehingga cocok digunakan untuk berbagai keperluan.
4. Smart Roads
Kehadiran teknologi yang satu ini sangat membantu dunia konstruksi. Salah satu fungsi dari teknologi ini adalah menghasilkan listrik yang membuat berbagai kendaraan bertenaga listrik bisa berjalan dengan otomatis.
Fungsi lain dari teknologi ini adalah membuat lampu jalan menyala secara otomatis jika ada kendaraan yang berjalan atau lewat. Teknologi ini bisa membantu mengurangi polusi udara.
5. Miniatur rumah
Miniatur rumah merupakan suatu teknologi konstruksi yang berupa ilmu terapan yang menjadi suatu metode pembangunan miniatur. Miniatur sendiri adalah salah satu dari beberapa langkah perencanaan pembangunan rumah. Miniatur rumah dibuat semirip mungkin dengan bangunan rumah aslinya.
Ada bagian bawah atau bagian dasar, bagian tengah atau bagian ruangan, serta bagian atas atau penutup rumah. Semuanya harus benar-benar mirip dengan rumah asli yang akan dibangun.
Teknologi konstruksi sangat memudahkan dan bermanfaat bagi pekerjaan konstruksi dan bagi kesejahteraan masyarakat. Dengan adanya teknologi ini, pembangunan bisa dilaksanakan dengan lebih cepat, mudah, dan terutama murah sehingga tidak membebani masyarakat.